Bontobangun, 24 Oktober 2024 Pupuk memiliki peran yang sangat penting dalam dunia pertanian untuk meningkatkan kesuburan tanah dan hasil tanaman. Namun, penggunaan pupuk kimia yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan lingkungan. Sebagai alternatif, pupuk organik baik dalam bentuk padat maupun cair semakin diminati karena lebih ramah lingkungan dan mampu meningkatkan kualitas tanah secara alami. Bimbingan Teknis (Bimtek) mengenai pembuatan pupuk padat dan cair menjadi salah satu solusi untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada petani dalam memproduksi pupuk organik yang efektif dan efisien.

Petani atau peserta Bimtek akan dilatih langsung untuk membuat pupuk organik padat dan cair menggunakan bahan-bahan yang tersedia di sekitar mereka, seperti sisa-sisa tanaman, limbah rumah tangga, dan kotoran hewan. Salah satu tujuan utama dari Bimtek ini adalah mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang mahal dan dapat merusak lingkungan, dengan menggantinya dengan pupuk organik yang lebih terjangkau dan ramah lingkungan. Pembuatan pupuk organik ini juga membantu dalam pengelolaan limbah pertanian dan rumah tangga yang sebelumnya sulit dimanfaatkan. Hal ini memberikan dampak positif terhadap pengurangan sampah.

Bimbingan Teknis pembuatan pupuk padat dan cair adalah kegiatan yang sangat bermanfaat bagi petani dalam mengelola dan meningkatkan hasil pertanian mereka secara berkelanjutan. Dengan menggunakan pupuk organik, petani tidak hanya mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, tetapi juga ikut serta dalam pelestarian lingkungan. Oleh karena itu, pelaksanaan Bimtek semacam ini perlu diperluas agar semakin banyak petani yang mengadopsi teknik pembuatan pupuk organik dalam praktik pertanian mereka.